Selasa, 20 April 2010

CARA MENGUBAH KEBIASAAN BURUK

Kebiasan buruk bisa merugikan diri sendiri dan orang lain lhoo. . .
Nah, berikut ini cara yang bisa kita lakukan untuk mengubah kebiasaan buruk

1. Tulislah kebiasaan buruk yang ingin kita ubah
Mungkin kita punya banyak kebiasaan buruk. Tapi fokus dan pilih salah satu dulu
hal ini akan membuat kemungkinan berhasilnya cukup besar.

2. Kuatkan tekad dan niat dalam hati untuk berubah
Ucapkan niat setiap pagi/sebelum tidur. Hal ini akan membuat kita selalu ingat.

3. Pilih cara yang bisa kita lakukan
Misalnya mempunyai kebiasaan buruk nonton tv sampai lupa waktu, caranya kita
bisa mengurangi jam nontonya dan membatasi hanya acara tertentu.

4. Tentukan target waktunya
Agar bisa disiplin, kita tentukan target waktunya, kapan mulai perubahan dan kapan
kita harus menghentikannya dengan disesuaikan kemampuan diri sendiri.

5. Disiplin
Tidak ada kekuatan yang bisa membuat kita berhasil berubah, selain disiplin diri
Bila semangat kita mengendur, pikirkanlah segala akibat/kerugian dari kebiasaan buruk itu.
Hal ini bisa mengembalikan semangat kita untuk meneruskan perubahan.

6. Berhasil satu, coba lagi yang lain

Kamis, 15 April 2010

BAKPAO, ROTI KUKUS ASAL CINA

Bakpao tentu bukan makanan asing buat kita. Roti kukus yang nyaris bulat asal negeri Cina ini banyak dijual dimana-mana sejak dahulu.
Di dalam bungkus kulitnya yang putih, ada daging, cokelat, ataupun kacang hijau yang jadi isinya.
Di negeri asalnya, bakpao dikenal dengan nama baozi. Orang Cina biasa menyebutnya dengan nama bao, bau, nunu, atau pow.
Bakpao mirip dengan roti kukus mantou. Bedanya, mantou tidak berisi. Baik bakpao maupun mantou kaya karbohidrat karena terbuat
dari tepung gandum. Zaman dulu, bakpao atau mantou sering dibawa sebagai bekal bekerja di ladang. Namun sekarang, orang bisa
makan bakpao kapan saja. Apalagi bila disantap selagi hangat, wuiihh . . . makin lezzatt.

Menurut cerita legenda, penemu bakpao adalah seorang perdana menteri sekaligus ahli strategi perang terbaik Cina, Zhuge Liang
(181-234). Suatu kali, dia harus mengorbankan 50 manusia sebagai persembahan kepada roh penjaga sungai. Nah, untuk
mengelabui roh tersebut, dia pun membuat kue yang menyerupai kepala manusia, yang kemudian kita kenal sebagai bakpao.

Rabu, 14 April 2010

MANFAAT PISANG

. manfaat bagi penderita anemia :
dua buah pisang di mkn oleh pasien anemia setiap hari sudah cukup,karena mengandung fe(zat besi) tinggi

.manfaat bagi penyakit perut dan usus :
. pisang yang di campur susu cair (atau di masukkan ke dlm segelas susu cair )dpt di hidangkan sbgi obat dlm kasus penyakit usus.Juga dapat di rekomendasikan untuk pasien penyakit perut dan cholik utk menetralkan keasaman lambung. Bahkan,krim pisang(seperti untuk makanan bayi),dapat di konsumsi untuk pasien yang menderita diare.

. manfaat bagi penderita liver :
. penderita penyakit liver bagus mengkonsumsi pisang 2 buah di tambah 1 sendok madu,akan menambah nafsu makan membuat kuat

. manfaat bagi luka bakar :
. daun pisang dapat digunakan untuk pengobatan kulit yang terbakar dengan cara di oles,campuran abu pisang ditambah minyak kelapa mempunyai pengaruh mendinginkan kulit.

. manfaat bagi diabetes:
. pada masyarakat gorontalo,sulawesi utara,jensi pisang goroho(pisang khas daerah setempat),merupakan makanan tambahan atau pokok bagi orang yang menderita gula/diabetes melitus,terutama buah pisang goroho yang belum matang,kemudian di kukus dan di campur kelapa parut muda

. pisang dan kecantikan :
. bubur pisang di campur dengan sedikit susu atau madu,di oleskan ke wajah setiap hari secara teratur selama 30-40 menit. Basuh dengan air hangat kemudian bilas dengan air dingin /es. Di ulang selama 15 hari,akan menghasilkan pengaruh yang menakjubkan pada kulit

. pisang untuk mengatur berat badan :
.pisang juga mempunyai peranan dalam berat badan seperti juga untuk menaikkan berat badan. Telah terbukti seseorang telah kehilangan berat badan dengan berdiet 4 buah pisang dan 4 gelas susu non fat/atau susu cair per hari sedikitnya 3 hari dalam seminggu,jumlah kalori hanya 1250 dan menu tersebut cukup menyehatkan

Kamis, 08 April 2010

BATIK


Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian. Selain itu batik bisa mengacu pada dua hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam literatur internasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist dyeing. Pengertian kedua adalah kain atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan. Batik Indonesia, sebagai keseluruhan teknik, teknologi, serta pengembangan motif dan budaya yang terkait, oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober, 2009. [1]
Budaya batik
Batik adalah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi bagian dari budaya Indonesia (khususnya Jawa) sejak lama. Perempuan-perempuan Jawa di masa lampau menjadikan keterampilan mereka dalam membatik sebagai mata pencaharian, sehingga di masa lalu pekerjaan membatik adalah pekerjaan eksklusif perempuan sampai ditemukannya "Batik Cap" yang memungkinkan masuknya laki-laki ke dalam bidang ini. Ada beberapa pengecualian bagi fenomena ini, yaitu batik pesisir yang memiliki garis maskulin seperti yang bisa dilihat pada corak "Mega Mendung", dimana di beberapa daerah pesisir pekerjaan membatik adalah lazim bagi kaum lelaki.
Tradisi membatik pada mulanya merupakan tradisi yang turun temurun, sehingga kadang kala suatu motif dapat dikenali berasal dari batik keluarga tertentu. Beberapa motif batik dapat menunjukkan status seseorang. Bahkan sampai saat ini, beberapa motif batik tadisional hanya dipakai oleh keluarga keraton Yogyakarta dan Surakarta.
Corak batik
Ragam corak dan warna Batik dipengaruhi oleh berbagai pengaruh asing. Awalnya, batik memiliki ragam corak dan warna yang terbatas, dan beberapa corak hanya boleh dipakai oleh kalangan tertentu. Namun batik pesisir menyerap berbagai pengaruh luar, seperti para pedagang asing dan juga pada akhirnya, para penjajah. Warna-warna cerah seperti merah dipopulerkan oleh Tionghoa, yang juga mempopulerkan corak phoenix. Bangsa penjajah Eropa juga mengambil minat kepada batik, dan hasilnya adalah corak bebungaan yang sebelumnya tidak dikenal (seperti bunga tulip) dan juga benda-benda yang dibawa oleh penjajah (gedung atau kereta kuda), termasuk juga warna-warna kesukaan mereka seperti warna biru. Batik tradisonal tetap mempertahankan coraknya, dan masih dipakai dalam upacara-upacara adat, karena biasanya masing-masing corak memiliki perlambangan masing-masing.
Baju Batik di Indonesia
Pada awalnya baju batik kerap dikenakan pada acara acara resmi untuk menggantikan jas. Tetapi dalam perkembangannya apda masa Orde Baru baju batik juga dipakai sebagai pakaian resmi siswa sekolah dan pegawai negeri (batik Korpri) yang menggunakan seragam batik pada hari Jumat. Perkembangan selanjutnya batik mulai bergeser menjadi pakaian sehari-hari terutama digunakan oleh kaum wanita. Pegawai swasta biasanya memakai batik pada hari kamis atau jumat.
Cara pembuatan
Semula batik dibuat di atas bahan dengan warna putih yang terbuat dari kapas yang dinamakan kain mori. Dewasa ini batik juga dibuat di atas bahan lain seperti sutera, poliester, rayon dan bahan sintetis lainnya. Motif batik dibentuk dengan cairan lilin dengan menggunakan alat yang dinamakan canting untuk motif halus, atau kuas untuk motif berukuran besar, sehingga cairan lilin meresap ke dalam serat kain. Kain yang telah dilukis dengan lilin kemudian dicelup dengan warna yang diinginkan, biasanya dimulai dari warna-warna muda. Pencelupan kemudian dilakukan untuk motif lain dengan warna lebih tua atau gelap. Setelah beberapa kali proses pewarnaan, kain yang telah dibatik dicelupkan ke dalam bahan kimia untuk melarutkan lilin.